BAB I
PENDAHULUAN
A.
Latar
Belakang Masalah
Pada era modern
ini masi banyak orang-orang yang belum mengetahui bagaimana cara
mengaplikasikan salahsatu program dari ms. office yang satu ini termasuk juga
rumus-rumus dan fungsi dari rumu-rumus tersebut, tentu saja untuk berbaur
dengan era modern ini kita dituntut untuk mengetahui bagaimana cara kerja dari
aplikasi modern ini, dan tentunya harus tau juga rumus-rumus dan fungsi rumus
tersebut.
Makalah ini
dibuat supaya pembaca mengetahui apa itu rumus dan fungsi dari ms. excel dan
bagaiman cara memasukkan rumus di ms. excel, karna tanpa mengetahui hal ini
pengetahuan kita terhadap aplikasi ini tidak akan bermanfaat, karna pada
dasarnya aplikasi ini digunakan untuk mempermudah suatu pekerjaan.
B.
Rumusan
masalah
a)
Apa
yang dimaksud dengan formula
b)
Apasajakah
contoh formula yang sering digunakan, dan jelaskan cara menggunakannya.
BAB II
PEMBAHASAN
A.
Pengertian
Formula
Formula adalah rangkaian nilai, referensi sel, fungsi-fungsi, atau
operator hitung yang dipadukan untuk menghasilkan nilai baru kedalam sel.
Formula selalu diawali dengan simbol sama dengan (=). Sedangkan tempat untuk
menuliskan rangkaian formula dinamakan formula bar.
Formula salah satunya digunakan untuk Penjumlahan, Pengurangan,
Perkalian, Pembagian, Perpangkatan Pada Formula Bar.
B.
Menggunakan
Autosum
Fungsi-fungsi yang terdapat pada Autosum adalah fungsi-fungsi yang
sering dan banyak digunakan untuk keperluan perhitungan. Fungsi-fungsi tersebut
sebenarnya adalah fungsi-fungsi yang diambil dari kategori statistika dan
matematika. Karena sering dipakai itulah maka di buatkan kategori Autosum,
sehingga akan muncul beberapa menu pilihan seprti dibawah ini.
a)
Sum,
digunakan untuk melakukan penjumlahan dalam suatu range.
b)
Average,
untuk menghitung rata-rata dalam suatu range.
c)
Count
Numbers, untuk menghitung jumlah datta dalam suatu range.
d)
Max,
untuk mencari nilai maksimal dalam suatu range.
e)
Min,
untuk mencari nilai minimal dalam suatu range.
Jika data yang dihitung
berada tepat diatas atau di sebelah kiiri dari posisi sel yang aktif (sel yang
digunakan untuk penempatan hasil perhitungan), maka hanya cukup menyeleksi
rangkaian sel yang ingin di hitung. Kemudian memilih jenis fungsi yang di inginkan
pada autosom. Secara otomatis akan muncul nilaii yang diinginkan.
Selain itu, kita juga dapat mengaktifkan sel yang akan digunakan
untuk memasukkan hasilnya, kemudian pilih fungsi yang diinginkan. dibawah ini
terdapat formula =SUM(A2:D2), artinya penjumlahan akan dilakukan pada sel A2
sampai pada sel D2. Selanjutnya tekan enter untuk melihat hasilnya.
Untuk lebih jelasnya, berikut ini terdapat beberapa rumus dan
fungsi excel
=SUM
|
Mencari hasil penjumlahan
|
=AVERAGE
|
Mencari nilai rata rata
|
=MAX
|
Mencari
nilai terbesar
|
=MIN
|
Mencari nilai terendah
|
=COUNT
|
Mencari
banyaknya angka, huruf, dan syimbol
|
=COUNTA
|
Mencari banyaknya data.
|
Contoh SUM
a)
Untuk
Penjumlahan (tambah)
yaitu
menggunakan formula “SUM” dan tanda “+
Dengan rumus
=sum(nama
Field1+nama Field2) kemudian Enter
b)
Untuk
pengurangan (kurang)
yaitu
menggunakan formula “SUM” dan tanda “-”
Dengan rumus
=sum(nama
Field1-nama Field2) kemudian Enter
c)
Untuk
mencari nilai rata-rata
yaitu
mengggunakan formula “average” dengan
rumus =average(blog pada field atau colom yang ingin di cari rata –ratanya)
kemudian tekan
Enter
d)Untuk Pembagian (bagi)
yaitu
menggunakan formula “SUM” dan tanda “/”
Dengan rumus
=sum(nama
Field1/nama Field2) kemudian Enter.
Sedangkan Untuk Mencari Nilai tertinggi yaitu dengan menggunakan
formula “Max” dengan rumus
=max(blog pada field atau kolom yang ingin di cari nilai
tertingginya)
kemudian tekan Enter
Untuk mencari nilai terendah yaitu dengan menggunakan formula “Min”
dengan rumus =min(blog field atau colom yang ingin dicari nilai terkecilnya)
kemudian tekan enter
COUNT
RUMUS : =COUNT(RANGE)
Adalah Rumus untuk menghitung banyak angka ( hanya angka ) bisa juga huruf atau simbol dalam sebuah barisan cell.
RUMUS : =COUNT(RANGE)
Adalah Rumus untuk menghitung banyak angka ( hanya angka ) bisa juga huruf atau simbol dalam sebuah barisan cell.
Misalnya anda ingin menghitung berapa
jumlah data dari table dibawah ini.
Formulanya: =COUNT(D3:D6)
lalu ENTER. Anda akan mendapatkan jumlah dari datanya adalah 4
lalu ENTER. Anda akan mendapatkan jumlah dari datanya adalah 4
2.CountA
Adalah Rumus untuk menghitung
banyaknya data( hanya data) pada sebuah barisan cell. Hampir sama dengan Count
tetapi bedanya di angka dan data saja.
Misalnya, anda ingin menghitung
banyaknya data dari table dibawah ini.
Rumusnya: =COUNTA(B3:B6)
Lalu, ENTER dan anda akan dapatkan
hasilnya adalah 12
C.
Menggunakan
Rumus String
LEFT
Digunakan untuk
mengambil karakter pada bagian sebelah kiri dari suatu teks.
Rumus :
=LEFT(text,num_chars).
Text adalah data yang diambil atau nama sel dimana data berada.
Num_chars adalah berupa angka yang menunjukkan berapa digit yang diambil mulai sebelah kiri.
=LEFT(text,num_chars).
Text adalah data yang diambil atau nama sel dimana data berada.
Num_chars adalah berupa angka yang menunjukkan berapa digit yang diambil mulai sebelah kiri.
RIGHT
Digunakan untuk mengambil karakter pada bagian sebelah kanan dari suatu teks.
Digunakan untuk mengambil karakter pada bagian sebelah kanan dari suatu teks.
Rumus :
=RIGHT(text,num_chars)
Text adalah data yang diambil atau nama sel dimana data berada.
Num_chars adalah berupa angka yang menunjukkan berapa digit yang diambil dimulai dari sebelah kanan (digit terakhir).
=RIGHT(text,num_chars)
Text adalah data yang diambil atau nama sel dimana data berada.
Num_chars adalah berupa angka yang menunjukkan berapa digit yang diambil dimulai dari sebelah kanan (digit terakhir).
MID
Digunakan untuk mengambil karakter pada bagian tengah dari suatu teks.
Rumus :
=MID(text,start_num,num_chars)
Text adalah data yang diambil atau nama sel dimana data berada.
Start_num adalah berupa angka yang menunjukkan mulai digit ke berapa pengambilan karakter (karakter paling kiri = digit pertama).
Num_chars adalah berupa angka yang menunjukkan berapa digit yang diambil dimulai dari digit yang ditunjukkan oleh start_num.
=MID(text,start_num,num_chars)
Text adalah data yang diambil atau nama sel dimana data berada.
Start_num adalah berupa angka yang menunjukkan mulai digit ke berapa pengambilan karakter (karakter paling kiri = digit pertama).
Num_chars adalah berupa angka yang menunjukkan berapa digit yang diambil dimulai dari digit yang ditunjukkan oleh start_num.
UPPER
Digunakan untuk membuat karakter menjadi huruf besar semua, huruf kecil menjadi huruf besar dan huruf besar tetap.
Rumus :
=UPPER(text)
Text adalah data yang diambil atau nama sel dimana data berada.
=UPPER(text)
Text adalah data yang diambil atau nama sel dimana data berada.
LOWER
Digunakan membuat karakter jadi huruf kecil semua, huruf besar menjadi huruf kecil, huruf kecil tetap.
Rumus :
=LOWER(text)
Text adalah data yang diambil atau nama sel dimana data berada.
=LOWER(text)
Text adalah data yang diambil atau nama sel dimana data berada.
D.
Menggunakan
Fungsi Logika (IF)
Fungsi logika digunakan untuk membandingkan dua atau lebih argumen
untuk menghasilkan nilai True atau False.
Bentuk penulisan fungsi logika seperti berikut:
IF(logical_test,value_if_true,value_if_false)
Logical_test, nilai atau ekapresi yang dipakai untuk mengevaluasi
benar atau salah.
Value_if_true, nilai yang dihasilkan jika hasil evaluasi benar.
Value_if_, nilai yang dihasilkan jika hasil evaluasi salah.
E.
Menggunakan
Fungsi VLOOKUP&HLOOKUP
Fungsi vlookup merupakan fungsi bantuan references. Fungsi Vlookup
dipakai untuk menghasilkan nilai pada tabel secara vertikal.
Penulisan :
=VLOOKUP(nama_baris;tabel;kolom_pencarian;range_lookup)
=VLOOKUP(nama_baris;tabel;kolom_pencarian;range_lookup)
Misal :
solusi :
Pada A8 masukkan nilai NIM terlebih dahulu yang terdapat pada tabel NIM-Nama. kemudian pada B8 ketikkan formula =VLOOKUP(A8;$A$2:$B$5;2;0).
Pada A8 masukkan nilai NIM terlebih dahulu yang terdapat pada tabel NIM-Nama. kemudian pada B8 ketikkan formula =VLOOKUP(A8;$A$2:$B$5;2;0).
Fungsi HLOOKUP
Fungsi Hlookup merupakan fungsi
bantuan references juga. bedanya Fungsi Hlookup dipakai untuk menghasilkan
nilai pada tabel secara horizontal.
Penulisan :
=HLOOKUP(nama_kolom;tabel;baris_pencarian;range_lookup)
=HLOOKUP(nama_kolom;tabel;baris_pencarian;range_lookup)
Misal :
solusi :
Pada C6 ketikkan formula =HLOOKUP(B6;$B$1:$F$3;2;0).
Pada C6 ketikkan formula =HLOOKUP(B6;$B$1:$F$3;2;0).
BAB III
PENUTUP
A.
Kesimpulan
Auto SUM
terbagi menjadi beberapa bagian yaitu penambahan (+), pengurangan (-),
perkalian (*), dan pembagian (/). Setelah auto SUM terdapat juga rumus-rumus
lainnya yaitu MAX untuk mencari nilai ter besar dari suatu data, MIN untuk
mencari nilai terkecil dari suatu data, AVERAGE untuk mencari nilai rata-rata
dari suatu data, COUNT untuk menghitung banyaknya angka, huruf dan syimbol dan
yang terakhir COUNTA untuk menghitung banyaknya data saja
Kemudian rumus
logika IF digunakan untuk membandingkan 2 atau lebih argumen untuk mendapatkan
TRUE/FALSE.
Selanjutnya
rumus STRING digunakan untuk mengambil satu atau lebih karakter dari sebuah
kaalimat dari sebelah kanan, kiri, dan tengah.
Dan yang
terakhir vlookup dan hlookup, digunakan untuk mebaca table secara vertikal dan
horizontal.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar